8 Tempat Wisata di Bukittinggi yang Penuh Sejarah dan Alam Memukau

Padang tidak selalu menjadi satu-satunya destinasi di Sumatra Barat yang menarik untuk dijelajahi. Masih ada Bukittinggi dengan segala pesona yang siap memanjakan matamu. Mulai dari wisata alam hingga sejarah, semuanya bisa kamu telusuri sesuka hati di sini.

Bukittinggi dikenal memiliki beragam wisata yang memukau. Maka dari itu, kalau kamu liburan ke Sumatra Barat, wajib hukumnya untuk datang ke kota ini. Delapan tempat wisata di Bukittinggi ini bisa jadi tujuan berliburmu, lho.

1. Jam Gadang

Kalau ke Bukittinggi, jangan sampai lewatkan landmark yang satu ini. Jam Gadang menjadi salah satu ikon Bukittinggi yang dibangun oleh arsitektur Minangkabau bernama Yazid Rajo Mangkuto pada 1926.

Meski sebuah bangunan jam, siapa sangka keindahannya mampu menghipnotis warga lokal maupun turis asing. Bahkan, wisata ini terlihat indah berkat adanya taman. Gimana, sudah ada rencana buat berwisata ke sini?

2. Rumah Kelahiran Bung Hatta

Sebagai orang Indonesia, kamu pasti tahu bahwa Bung Hatta adalah wakil presiden pertama yang lahir di Bukittinggi. Maka dari itu, kalau kamu berkesempatan buat datang ke sini, kunjungilah Rumah Kelahiran Bung Hatta.

Tempat wisata ini termasuk ke dalam kategori sejarah yang di dalamnya menggambarkan tentang masa kecil Bung Hatta dulu. Kenali Bung Hatta lebih dekat lewat tempat bersejarah ini. Dijamin, pasti gak kalah seru, deh!

3. Lobang Jepang

Masih seputar wisata sejarah, kali ini ada Lobang Jepang. Bangunan terowongan bawah tanah dengan panjang mencapai 1.470 meter ini didirikan oleh tentara Jepang sebagai lokasi pertahanan pada masa Perang Dunia II.

Dalam pembangunannya, Lobang Jepang dibangun menggunakan tenaga kerja masyarakat Indonesia secara paksa pada 1944. Kini Lobang Jepang menjadi salah satu tempat wisata favorit di Bukittinggi.

4. Benteng Fort De Kock

Benteng Fort De Kock termasuk tempat wisata bersejarah yang dibangun pada masa penjajahan Belanda. Telah ada sejak 1825 sebagai kubu pertahanan pasukan Belanda di masa Perang Padri, benteng ini pernah hancur namun dipulihkan kembali.

Buat kamu yang penasaran, di Benteng Fort De Kock sendiri terdapat spot seperti jembatan hingga kebun binatang. Meski terbilang wisata bersejarah, tapi pengunjung juga bisa menikmati keindahan sekitar yang masih sangat asri.

5. Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan

Setelah seharian puas berwisata sejarah di Benteng Fort De Kock, tak lengkap rasanya kalau tanpa mengunjungi Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan. Lokasinya  tidak jauh dari Benteng Fort De Kock, wisata ini jadi salah satu kebun binatang tertua di Bukittinggi.

Tidak hanya menyuguhkan berbagai macam satwa binatang, melainkan juga sekaligus bisa belajar dan mengenal wisata budaya Minang lebih dekat. Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan ini wajib banget buat dikunjungi.

6. Janjang Koto Gadang

Janjang Koto Gadang atau lebih familier disebut The Great Wall of Bukittinggi. Bangunan ini adalah trek lintasan panjang yang dibangun pada 1814 sebagai penghubung dua Nagari, yaitu Nagari Koto Gadang dan Nagari Ngarai.

Dulu, tempat ini dikenal sebagai rute pengantaran logistik. Namun seiring berjalannya waktu, tempat ini difungsikan sebagai destinasi wisata.

Untuk menapaki di sini harus melalui postur jalan serta anak tangga yang terbilang sangat curam dan menanjak. Meski sulit, panorama alam yang ada mampu membayar rasa lelahmu. Siap-siap, dibuat takjub!

7. Ngarai Sianok

Bisa dibilang sebagai Grand Canyon di Bukittinggi, Ngarai Sianok adalah lembah dengan panjang sekitar 15 kilometer. Alam ini menyuguhkan panorama alam berupa lembah yang dikelilingi perbukitan.

Di bawah lembah dialiri aliran sungai serta disediakannya tempat makan. Ini menjadikan Ngarai Sianok sangat wajib dijadikan tempat persinggahan kala berada di Bukittinggi. Pesona alamnya bikin kamu takjub, deh.

8. Danau Maninjau

Dengan ketinggian mencapai 465 meter di atas permukaan laut, Danau Maninjau terbentuk dari letusan Gunung Sitinjau. Seiring berjalannya waktu, kini danau menjadi salah satu objek wisata favorit di Bukittinggi.

Untuk perjalanan menuju Danau Maninjau terbilang menantang karena harus melewati rute jalan bernama Kelok 44 dengan 44 tikungan pula. Walau harus merasakan lelahnya perjalanan, tetapi itu semua bakal terbayarkan berkat pesona alam Danau Maninjau.

Mulai dari wisata sejarah hingga destinasi alam, semuanya bisa kamu temui lewat kedelapan rekomendasi di Bukitinggi ini. Kalau ada rencana buat berlibur ke sana, jangan lupa telusuri tempat wisata Bukitinggi ini, ya.

Sumber: IDNtimes.com

Author: Ido Nababan