Petani di Kabupaten Toba akhirnya dapat tersenyum setelah turunnya hujan. Untuk diketahui, sejak tiga minggu terakhir hujan tidak turun untuk menyirami tanaman yang baru ditanam.
Pantauan Mistar, sejak pukul 02.30 Wib Kabupaten Toba diguyur hujan cukup deras hingga pukul 18.00 WIB. Hal tersebut terjadi mulai dari Kota Balige hingga Kecamatan Porsea, Kamis (4/9/2025).
Dengan guyuran hujan ini, petani mengucap syukur kepada alam yang terbilang bersahabat dengan petani, terlebih dari kemurahan dari Yang Maha Kuasa.
“Puji Tuhan, doa saya akhirnya terkabul. Hujan mengguyur Toba sehingga menyelamatkan tanaman saya terlebih jagung yang baru ditanam dua minggu. Bayangkan tiga minggu jagung hidup segan mati tak mau,” ujar petani Porsea, Riana.
Petani lainnya di Porsea, Pak Manurung mengatakan sempat khawatir dengan tanaman jahe akibat tidak turunnya hujan selama tiga minggu.
Dia mengaku sempat kalut, untuk kedua kalinya tanaman jahenya bakal mengalami kegagalan. Manurung mengatakan, kemarau sebelumnya jahe yang ia tanam gagal total.
“Tetapi Tuhan tidak berkehendak saya rugi untuk dua kali, semoga hujan ini akan menyuburkan tanaman jahe saya sehingga dapat menutupi kerugian saya sebelumnya,” katanya. (nimrot/hm24)
sumber: mistar.id
Leave a Reply