9 Oleh-oleh Populer Khas Ambon, Ada Kerajinan Besi Putih

5 Nov 2021 2 min read No comments Uncategorized @id

Setelah puas berwisata di Kota Ambon, Maluku, wisatawan bisa membeli beragam makanan dan barang untuk dijadikan oleh-oleh.

Adapun, beberapa makanan yang bisa dibawa pulang adalah kue kering kenari dan kue sagu. Selain itu, mereka juga bisa menemukan minyak kayu putih dan kerajinan besi putih.

Berikut Kompas.com rangkum rekomendasi sembilan oleh-oleh khas Ambon:

1. Minyak kayu putih

Ilustrasi minyak kayu putih.
Ilustrasi minyak kayu putih.

 

Tanaman kayu putih mudah ditemui di Ambon. Masyarakat sekitar sering memanfaatkannya untuk dijadikan obat.

Minyak kayu putih khas Ambon dipercaya bermanfaat untuk kesehatan. Dilansir dari Kompas.com, Minggu (10/5/2020), umumnya minyak kayu putih dapat meredakan nyeri sendi dan mencegah gigitan serangga.

Untuk membeli minyak kayu putih khas Ambon, wisatawan bisa mengunjungi berbagai toko oleh-oleh di kota tersebut.

 

2. Kue kering kenari

Kue kenari
Kue kenari

 

Wisatawan pencinta makanan manis bisa membeli kue kering kenari sebagai oleh-oleh khas Ambon.

Selain rasanya yang manis, tekstur kue ini juga renyah berkat adanya potongan-potongan kacang kenari.

Kue kering ini disebut dapat bertahan lama, sehingga wisatawan tidak perlu takut kue tersebut akan rusak di tengah perjalanan.

 

3. Kerajinan kerang

Kerajinan kerang khas Ambon berasal dari cangkang kerang. Cangkang tersebut selanjutnya disulap menjadi aksesori dan pajangan.

Kerajinan tersebut memiliki beragam bentuk dan ukuran. Harga yang ditawarkan juga beragam tergantung tingkat kesulitannya.

 

4. Kue sagu

Kue sagu gula khas Maluku yang dijual di Ambon.
Kue sagu gula khas Maluku yang dijual di Ambon.

 

Menurut Kompas.com, Minggu (18/8/2019), sagu adalah salah satu makanan pokok masyarakat Ambon yang dijadikan pengganti nasi maupun diolah menjadi berbagai makanan lainnya.

Oleh karena itu, wisatawan akan sering menjumpai sagu saat berkunjung ke kota tersebut.

 

Kue sagu adalah salah satu olahan sagu yang bisa dijadikan oleh-oleh. Penganan ini cocok dinikmati bersama secangkir kopi atau teh hangat.

5. Ikan asar

Ikan Asar khas Ambon
Ikan Asar khas Ambon

 

Kuliner khas selanjutnya yang bisa dijadikan buah tangan adalah ikan asar.

Ikan asar adalah ikan asap yang dibumbui rempah-rempah. Ikan ini memiliki daya tahan yang cukup lama.

Mencari ikan asar tidaklah sulit lantaran pemerintah menyediakan lokasi khusus untuk membeli ikan asar.

Wisatawan bisa membeli ikan asar di daerah Jembatan Merah Putih, Ambon.

 

6. Kue serut

Kue serut khas Ambon biasanya memiliki bentuk lonjong yang sekilas mirip cerutu.

Kue ini memiliki rasa kayu manis. Selain menggunakan kayu manis, kue serut juga menggunakan tepung sagu dan kenari.

 

7. Rempah-rempah Ambon

Ilustrasi rempah-rempah Indonesia.
Ilustrasi rempah-rempah Indonesia.

 

Selain aneka penganan, pilihan oleh-oleh lainnya dari Ambon adalah rempah-rempah.

Jenis rempah-rempah yang tersedia di Ambon juga beragam.

Wisatawan bisa menemukan cengkeh, bubuk kayu manis, rempah asinan pala dan masih banyak lagi.

 

8. Kerajinan besi putih

Iqram Paturo (37) menguntai sejarah Pulau Morotai, Maluku Utara, mengubah besi putih menjadi kerajinan tangan, seperti kalung, cincin, dan replika senjata tajam.
Iqram Paturo (37) menguntai sejarah Pulau Morotai,

 

Maluku Utara, mengubah besi putih menjadi kerajinan tangan, seperti kalung, cincin, dan replika senjata tajam.

Selain kerajinan kerang, wisatawan juga bisa membeli kerajinan besi putih.

Adapun, kerajinan tangan tersebut memiliki sejarah yang menarik.

Konon, pada zaman dahulu, kapal-kapal milik para penjajah tenggelam di Laut Banda. Kemudian masyarakat Ambon berinisiatif untuk mengolah besi-besi kapal ini menjadi kerajinan tangan.

Hingga saat ini kerajinan besi putih dapat ditemukan di toko-toko suvenir di Ambon.

Selain unik, kerajinan besi putih juga memiliki kualitas yang baik dan tidak mudah berkarat.

 

9. Ampas terigu

Ampas terigu merupakan makanan sejenis roti yang dibuat secara tradisional oleh masyarakat Ambon.

Bahan yang digunakan juga terbilang sederhana, antara lain kayu manis, gula merah, dan kelapa parut.

Roti ini diberi nama ampas terigu karena proses pembuatannya dibuat secara rumahan.

 

 

sumber: kompas.com

Author: Ido Nababan

Tinggalkan Balasan