Khususnya lintasan Ajibata-Ambarita yang dilayani oleh KMP Ihan Batak, tiketnya bisa direservasi melalui situs web toba.ferizy.com.
ASDP sendiri menargetkan seluruh lintasan di kawasan Danau Toba bisa menerapkan reservasi tiket online untuk mempermudah masyarakat.
1. Jumlah transaksi pembelian tiket online terus naik
Fasilitas penyeberangan di kawasan Danau Toba, Sumatra Utara. (dok. ASDP Indonesia Ferry)
Adapun pembayaran tiket ferry online dapat dilakukan melalui berbagai pilihan metode pembayaran, seperti Virtual Account Bank dan dompet digital.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin mengatakan sejak layanan online dibuka, jumlah transaksi pembelian tiket online terus meningkat.
“Untuk di lintasan Ajibata-Ambarita hingga 16 September 2022, tercata produksi customer yang melakukan pembelian tiket secara online mencapai sebesar kurang lebih 73 persen untuk Pelabuhan Ajibata, dan sebesar kurang lebih 68 persen untuk Pelabuhan Ambarita,” ujar Shelvy dikutip dari keterangan resmi, Senin (19/9/2022).
2. Jadwal penyeberangan di Ajibata-Ambarita
Pelabuhan Penyeberangan Ajibata, Kabupaten Toba, Sumatra Utara. (dok. YouTube Sekretariat Presiden)
Lintasan Ajibata-Ambarita beroperasi sejak pukul 07.00 hingga 20.00 WIB. Ada 8 trip penyeberangan yang beroperasi setiap harinya. Waktu tempuh antar kedua pelabuhan hanya satu jam yang dilayani satu kapal ferry KMP Ihan Batak.
Pada 2021, jumlah penyeberangan di lintasan Ajibata-Ambarita tercatat sebanyak 331.212 orang dan 69.164 kendaraan dengan 2.798 trip.
Perlu diketahui, ASDP resmi mengelola Pelabuhan Ajibata dan Pelabuhan Ambarita dengan skema Kerja Sama Pemanfaatan Operasional Barang Milik Negara (KSPO BMN) sejak 15 Agustus lalu.
“Ini menjadi energi positif bagi ASDP untuk menghadirkan layanan prima kepada masyarakat dari dan ke wilayah Danau Toba menggunakan kapal ferry yang lancar, aman, nyaman, dan selamat,” ucap Shelvy.
3. Pelabuhan Ajibata dan Ambarita dilengkapi aksesibilitas modern
Pelabuhan Penyeberangan Ajibata, Kabupaten Toba, Sumatra Utara. (dok. YouTube Sekretariat Presiden)
Pelabuhan Ajibata memiliki luas kawasan sebesar 10 ribu meter persegi, dengan luas gedung terminal utama sebesar 2.155 meter persegi yang dilengkapi dengan aksesibilitas modern berupa eskalator dan lift. Pelabuhan Ajibata juga memiliki 29 unit tenant komersial yang tersebar di area indoor dan outdoor kawasan.
Adapun Pelabuhan Ambarita memiliki luas lebih sedikit dari Ajibata yakni sebesar 7.000 meter persegi dengan luas gedung terminal utama 1.540 meter persegi yang juga dilengkapi dengan eskalator dan lift. Pelabuhan Ambarita sendiri memiliki 15 unit tenant komersial yang tersebar di area indoor dan outdoor kawasan.
sumber; IDN Times
Tinggalkan Balasan