Jus Penurun Kolesterol, Bisa Dibuat dari Buah dan Sayur Apa Saja?

20 Sep 2020 3 min read No comments Kuliner

Kolesterol tinggi masih menjadi ancaman untuk kesehatan. Jika dibiarkan, kolesterol tinggi dapat memicu nyeri dada atau angina, serangan jantung, serta stroke.

Beruntung, faktor risiko penyakit jantung ini bisa dikendalikan dengan buah dan sayuran yang dibuat menjadi jus. Menariknya, buah dan sayuran untuk jus penurun kolesterol di daftar ini sangat mudah kita temukan.

Tak sulit dicari, berikut ini beberapa penurun kolesterol yang bisa dengan mudah kita buat di rumah:

1. Jus jeruk

Ilustrasi. Shutterstock© Disediakan oleh Kompas.com Ilustrasi. Shutterstock

Jeruk merupakan salah satu buah populer yang bisa dibuat menjadi jus penurun kolesterol.

Sebuah riset yang dimuat dalam jurnal Lipid In Healh and Disease melaporkan, konsumsi jus jeruk jangka panjang dapat menurunkan kadar kolesterol total maupun kolesterol jahat atau LDL.

Jus jeruk juga dilaporkan dapat meningkatkan kadar HDL atau kolesterol baik.

Selain menjadi jus penurun kolesterol yang ramah jantung, jus jeruk juga membantu mengendalikan tekanan darah.

Posting terbaru

2. Jus wortelIlustrasi jus wortel Shutterstock© Disediakan oleh Kompas.com Ilustrasi jus wortel Shutterstock

Jus penurun kolesterol lain yang juga mudah dicari adalah jus wortel.

Wortel mengandung kadar kalium yang sangat mengesankan sehingga berpotensi mampu menjaga kadar kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Jus wortel juga banyak menawarkan manfaat lain, seperti meningkatkan fungsi otak, menurunkan risiko kanker, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

3. Jus apelIlustrasi Shutterstock© Disediakan oleh Kompas.com Ilustrasi Shutterstock

Tak kalah populer dari jeruk, buah apel juga dapat dijadikan jus untuk bantu turunkan kolesterol.

Jus apel mengandung kelompok senyawa polifenol yang mencegah oksidasi LDL atau kolesterol jahat – sehingga menghambat penumpukannya di pembuluh darah.

Kadar LDL yang banyak teroksidasi memang dikaitkan dengan serangan jantung dan stroke.

Selain membantu menurunkan kolesterol, jus apel juga membantu melindungi otak dan menjaga hidrasi tubuh.

Pastikan tidak berlebihan mengonsumsi jus apel mengingat kalorinya yang cukup tinggi.

4. Jus kaleJus sayur kale di Cahaya Hydrofarm Banyuwangi, Jawa Timur. KOMPAS.com/IRA RACHMAWATI© Disediakan oleh Kompas.com Jus sayur kale di Cahaya Hydrofarm Banyuwangi, Jawa Timur. KOMPAS.com/IRA RACHMAWATI

Sayur kale tengah naik daun dan menjadi primadona di kalangan pecinta hidup sehat. Ada beragam manfaat sayur yang kaya antioksidan ini, termasuk berkhasiat untuk menurunkan kolesterol.

Sebuah studi dalam jurnal Biomedical and Enviromental Sciences melaporkan, konsumsi 150 ml jus kale sehari selama 3 bulan dapat mengurangi kolesterol jahat atau LDL hingga 10% – serta meningkatkan kolesterol baik atau HDL hingga 27%.

Jus kale juga cenderung versatile dan bisa dipasangkan dengan buah dan sayuran lain, namun tetap memberikan rasa yang menyegarkan.

5. Jus tomatIlustrasi jus tomat. Shutterstock© Disediakan oleh Kompas.com Ilustrasi jus tomat. Shutterstock

Mencari jus penurun kolesterol yang bahannya bisa dicari di warung terdekat? Jus tomat jawabannya.

Buah tomat memang telah lama memiliki popularitas sebagai buah ramah jantung – karena kaya dengan zat antioksidan yang disebut likopen.

Dalam sebuah laporan yang meninjau 13 riset, likopen dengan dosis di atas 25 mg per hari selama 2 minggu dari produk tomat dapat menurunkan kolesterol jahat atau LDL hingga 10%.

Laporan ini juga menyebutkan bahwa suplementasi likopen tersebut dapat menurunkan tekanan darah.

Sebagai referensi, 240 ml jus tomat dapat memberikan kita 22 mg likopen. Dengan jumlah tersebut, konsumsi rutin jus tomat menjadi cara mudah untuk bantu turunkan kolesterol.

6. Jus anggurIlustrasi.© Disediakan oleh Kompas.com Ilustrasi.

Jus anggur segar juga menjadi minuman penurun kolesterol namun tidak mengandung alkohol.

Sebuah riset yang melibatkan 17 pria dan 3 wanita menemukan bahwa jus anggur segar juga menjadi minuman yang menyehatkan jantung.

Rata-rata usia responden yakni 63 tahun, di mana 10 orang memiliki tekanan darah tinggi dan 4 orang merupakan perokok.

Riset ini menyebutkan bahwa terjadi peningkatan kolesterol baik atau HDL pada pasien yang meminum jus anggur.

Responden yang meminum jus anggur memiliki kadar HDL sebesar 50 mg/dL, dibandingkan dengan responden plasebo yang memiliki kadar HDL 45 mg/dL.

Sebagai informasi, kadar HDL di bawah 40 mg/dL menjadi risiko penyakit jantung.

7. Jus delimaIlustrasi jus delima shutterstock© Disediakan oleh Kompas.com Ilustrasi jus delima shutterstock

Buah delima nan cantik juga berpotensi untuk bantu turunkan kolesterol.

Walau temuan riset terkait hal ini masih bercampur, diyakini bahwa jus delima dapat menghambat atau memperlambat penumpukan kolesterol di pembuluh darah pada pasien yang berisiko tinggi menderita penyakit jantung.

Delima juga sangat kaya dengan antioksidan dibandingkan buah-buahan lain. Zat antioksidan diyakini dapat mengurangi LDL atau kolesterol jahat.

Mengonsumsi jus penurun kolesterol tidak bersifat menggantikan pengobatan atau terapi yang tengah dijalani. 

Kamu tetap perlu berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi jus sayur dan buah di atas jika saat ini sedang mengonsumsi obat penurun kolesterol.

Selain rutin konsumsi jus penurun kolesterol di atas, cara berikut juga penting untuk diterapkan agar jantung tetap sehat:

  • Konsumsi makanan rendah garam dan sering menyisipkan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian
  • Membatasi konsumsi lemak hewani dan makanlah lemak baik secukupnya
  • Mempertahankan berat badan yang sehat
  • Berhenti merokok
  • Berolahraga beberapa kali dalam seminggu, setidaknya selama 30 menit
  • Mengonsumsi alkohol sewajarnya saja
  • Mengendalikan stres

sumber: kompas.com

Author: Green Gorga

Tinggalkan Balasan