Kue Gadong

23 Oct 2025 1 min read No comments kuliner
Featured image
Spread the love

Kue Gadong adalah kue tradisional Batak dari wilayah Toba Samosir, terbuat dari ubi kayu parut dengan isian gula merah, dicampur kelapa, lalu digoreng hingga renyah. Kudapan ini mirip dengan lampet (lapet), tetapi berbeda karena cara pengolahannya yang digoreng, bukan dikukus.

🌿 Asal-usul & Konteks Budaya
• Asal daerah: Toba Samosir, Sumatera Utara.
• Peran budaya:
• Selalu hadir dalam upacara adat Batak, menjadi suguhan wajib bagi tamu.
• Sering dijadikan oleh-oleh khas Danau Toba, karena tahan lama dan mudah dibawa.
• Melambangkan kebersamaan dan keramahan, karena biasanya disajikan bersama kopi atau teh saat berkumpul.

🍴 Bahan Utama
• Ubi kayu (singkong) parut.
• Gula merah (bisa diganti gula aren).
• Kelapa parut.
• Garam secukupnya.
• Minyak untuk menggoreng.

👩‍🍳 Cara Membuat (ringkas)
1. Parut ubi kayu, lalu peras airnya hingga menyisakan pati.
2. Campur parutan ubi dengan kelapa parut dan sedikit garam.
3. Bentuk bulat kecil, isi dengan potongan gula merah di tengah.
4. Goreng dengan api sedang hingga berwarna cokelat keemasan.
5. Sajikan hangat—saat digigit, gula merah di dalamnya akan meleleh dan lumer.

☕ Cara Menikmati
• Cocok disantap sebagai sarapan ringan atau camilan sore.
• Paling nikmat ditemani kopi Batak atau teh panas.
• Tekstur luar renyah, dalamnya lembut dan manis legit.

Kue Gadong adalah warisan kuliner Batak yang sederhana namun sarat makna. Dengan bahan lokal seperti ubi dan kelapa, ia mencerminkan kearifan masyarakat Toba dalam mengolah pangan. Kini, kue ini tidak hanya hadir di pesta adat, tetapi juga menjadi daya tarik wisata kuliner di sekitar Danau Toba.

Author: Admin Onetoba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *