Kabupaten Kutai Barat, yang terletak di provinsi Kalimantan Timur, Indonesia, bukan hanya dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Tetapi juga dengan kekayaan kuliner khasnya yang lezat.
Mengutip setda.kutaibaratkab.go.id Pemerintah Kabupaten Kutai Barat juga sempat mengadakan Festival Gemeoh Siam Ultimah (Muara Siam-Ulaq Telinga Matu) bagian II Kecamatan Melak 2023. Ini merupakan festival makan yang telah menjadi bagian kearifan Kutai Barat.
Festival dilaksanakan di Jalan Kapten Piere Tendean dan Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Melak Ulu, pada 11 Oktober 2023. Dalam rangkaian kegiatan akan ada sesi makan-makan yang dilakukan di atas terpal yang dibentangkan dan ditaruh diatas jalan raya. Makanan yang disajikan merupakan makanan khas Kutai Barat. Berikut beberapa makanan khas Kutai Barat.
Bubur Jagaq
Mengutip libur.co makanan ini mirip dengan bubur kacang hijau namun, bubur jagaq dibuat dengan bahan utama dari biji-bijian jagaq khas Kutai. Bentuk biji-bijiannya kecil dan lonjong, hampir mirip biji gandum. Proses pengolahan biji jagaq membutuhkan waktu yang cukup lama.
Biji yang telah masak pohon perlu dijemur di bawah terik matahari sekitar 1 hari hingga 2 hari sampai kering. Setelah itu, biji jagaq akan ditumbuk secara tradisional hingga halus. Setelah siap, biji jagaq akan dimasak dengan tambahan gula merah, santan dan garam. Hidangan ini cocok jika disantap dalam kondisi hangat ketika sarapan. Namun tak hanya untuk sarapan, bagi yang menyukai dingin, bubur jagaq juga bisa ditambahkan es dalam penyajiannya.
Bobongko
Bobongko merupakan makanan yang mirip dengan bubur jagaq, memiliki warna hijau dengan tekstur lembut dan kenyal. Biasanya disajikan dengan pelengkap berupa kuah kental berwarna putih dengan taburan topping berwarna pink seperti mutiara dan pisang di atasnya. Bentuknya sajian bobongko yang cantik mampu menggugah selera para penikmatnya. Bobongko lebih nikmat jika disantap dalam kondisi hangat.
Nasi bakepor
Jika dilihat sekilas nasi ini terlihat seperti nasi biasa. Namun nasi ini seperti nasi liwet dengan berbagai lauk pauk seperti sayuran, ikan goreng, tempe, sambal dan lain sebagainya. Meski demikian, nasi bakepor memiliki keistimewaan tersendiri. Jika melihat sejarahnya nasi ini pada mulanya disajikan sebagai makanan keluarga raja. Namun kini nasi bakepor bisa dinikmati oleh siapa saja di Kutai Barat.
Nasi bakepor dimasak dalam kuali yang besar. Kemudian, nasi ini akan ditambahkan dengan minyak sayur dan potongan ikan asin. Selain itu ditambahkan rempah-rempah pilihan yang telah dihaluskan sehingga menimbulkan cita rasa yang sangat khas.
sumber: tempo.co
Tinggalkan Balasan