Saksang

This post is also available in: English

Saksang (dibaca: saksang) adalah masakan khas masyarakat Batak yang terbuat dari daging babi, daging anjing, atau daging kerbau yang dicincang kecil dan dibumbui dengan rempah-rempah . Saksang dimasak baik dengan menggunakan darah hasil sembelihan hewan tersebut (margota) ataupun olahan rempah biasa tanpa darah (naso margota).

Rempah yang termasuk dalam bumbu saksang antara lain jeruk purut dan daun salam, ketumbar, bawang merah, bawang putih, cabai, merica, serai, jahe, lengkuas, kunyit, dan andaliman . Meskipun hidangan saksang dikenal secara meluas oleh berbagai puak Batak, saksang sering dikaitkan secara spesifik sebagai hidangan tradisional Batak Toba.

Saksang merupakan salah satu hidangan yang kerap dihidangkan dalam upacara adat Batak. Sangsang, bersama dengan panggang, arsik, dan daun ubi tumbuk, adalah hidangan yang populer dalam khazanah masakan Batak, dan lazim disajikan di Lapo, yaitu kedai makan dan minum tradisional Batak.

Saksang adalah masakan khas masyarakat Batak yang terbuat dari daging babi, daging anjing, atau daging kerbau yang dicincang kecil dan dibumbui dengan rempah-rempah. Ada dua cara untuk memasak Saksang, yaitu dengan mencampurkan darah hewan (gota) atau tanpa darah.

Berikut ini adalah bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat Saksang dengan gota:

1 kg daging babi
10 biji cabe merah
7 siung bawang merah
3 siung bawang putih
1/2 sdt merica
1 sdt ketumbar
Lengkuas sebesar 3 ibu jari
4 batang serai, digeprek
7 lembar daun jeruk
Sekitar 2 genggam andaliman (boleh ditambah jika suka)
Garam secukupnya
Darah babi yang sudah dicampur dengan jeruk

Berikut ini adalah cara memasak Saksang:

Potong daging babi berbentuk dadu.
Ulek atau blender cabe merah, bawang merah, bawang putih, ketumbar, serai, lengkuas, dan andaliman.
Tumis bumbu yang sudah diblender, masukkan merica dan daun jeruk. Tunggu sampai wangi.
Masukkan daging babi dan campur dengan bumbu. Jika sudah tercampur rata, tunggu sebentar kemudian tambahkan air.
Tunggu sampai daging matang dengan air yang hampir meresap sempurna.

Jika tidak ingin mencampurkan dengan darah atau Saksang tanpa gota, tunggu sampai daging matang dan air tinggal sedikit. Jangan lupa menambahkan garam.